pestisida alami dari bawang putih
semua orang pasti tahu kalau bawang putih mengandung minyak no fat, akan tetapi minyak ini sangat berbau tajam. jadi kebanyakan orang menggunakannya untuk penyedap aroma masakan, sekaligus penyedap rasa.
tetapi disamping kegunaannya untuk memasak, apabila kita amati lebih lanjut, baik daun, batang, dan buah bawang semuanya ketika dalam kondisi segar hampir semua serangga tidak menyukainya. kecuali daun bawang, dia lebih sedikit mengandung zat racun.
sekedar peringatan untuk kesehatan, lebih baik jika kita tidak terlalu banyak mengkonsumsi bawang terutama bawang putih, karena getah dari buah bawang menggandung zat tidak baik untuk lambung, dan organ pencernaan. biasanya akan timbul rasa mual, atau gatal-gatal alergi. tetapi bila dikonsumsi secukupnya atau tidak berlebihan, akan bermanfaat untuk pelancar pencernaan terutama pelancar untuk kelebihan angin di dalam usus.
kembali lagi ke permasalahan, zat ini terkandung dalam sari minyak bawang yang larut dalam sari air bawang. jadi bila membuat pestisida dari bawang haruslah memilih bawang putih yang segar dan berukuran besar karena akan menghasilkan banyak sari air bawang.dari sari air bawang itu lah yang digunakan bahan dasar pestisida ini.
untuk mencegah sari bawang mengalami proses kimiawi yang menjadikan penurunan kualitas sari bawang, perlu ditambahkannya zat yang berfungsi menetralkan/memperlambat proses kimianya. yaitu menambahkannya dengan air perasan jeruk nipis, dengan takaran sedikit saja, agar tidak merusak rangkaian struktur kimia sari bawang.
perbandingannya 1 gelas bir air sari bawang dengan 1 sendok makan air jeruk nipis. semakin pekat campuran, maka semakin baik kualitas campuran. cairan ini bisa dicampur dengan air agar mengurangi biaya produksi. penambahan air dapat dilakukan setelah pencampuran kedua bahan, dan dengan kapasitas yang tidak terlalu banyak, tergantung kepekatan campurannya.
untuk hasil optimal lakukan penyemprotan disaat pagi hari sebelum udara disekitar terasa panas, atau sebelum siang hari. karena panas dari sinar matahari akan langsung menguapkan butiran-butiran air pstisida sebelum menempel di tananman atau di serangga. selain itu, ketika pagi hari serangga belum melakukan aktifitas yang yang padat dan responnya masih kurang responsif dari pada disiang hari. dan juga, pestisida ini hanya akan menjauhkan gangguan dari serangga dan tidak akan membunuh serangga walaupun ada efeknya tetapi relatif kecil saja.
see you next time, and thanks,...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar